Kantor Bapenda Kuansing, foto : net
Riautodays.com, Teluk Kuantan - Kinerja sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi (Pemkab Kuansing) mendapat sorotan. Capaian kinerja para kepala OPD dipertanyakan.
Ketua KNPI Riau, Larshen Yunus mengatakan, beberapa Kepala OPD di lingkungan Pemkab Kuansing dinilai tidak mempunyai gagasan dan ide cemerlang.
"Kita menduga beberapa Kepala OPD di Pemda Kuansing hanya mencari aman menjelang masa 'pensiun' tiba. Sehingga mereka seakan tidak memiliki beban untuk memikirkan ide dan gagasan yang cemerlang demi kemajuan daerah," kata Larshen Yunus, Jum'at (21/7/2023).
Larshen Yunus menyorot kinerja Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kuansing. Di mana sejak 2018 hingga 2022 belum pernah mencapai target Pendapatan hasil daerah (PAD) Kuansing.
"Seharusnya Bapenda bisa mengoptimalkan PAD Kuansing dan target PAD tercapai setiap tahunnya dengan cara melakukan terobosan," katanya.
Dalam beberapa tahun terakhir, kata Larshen Yunus, Bapenda Kuansing tidak mampu mencapai target PAD yang sudah ditetapkan oleh Pemda Kuansing. Ini menjadi salah satu indikator kinerja Bapenda Kuansing yang tidak optimal.
"OPD ini adalah eksekutor untuk membantu merumuskan ide ide dan gagasan demi kemajuan daerah Kuansing ke depannya. Tapi apakah OPD ini mampu membuat suatu terobosan dengan ide ide yang cemerlang, kenyataan mereka hanya diduga mencari aman saja," jelasnya.
Selain Bapenda, kinerja Dinas Kesehatan Kuansing pun dipertanyakan. Realisasi pelayanan cuci darah di RSUD Teluk Kuantan, hingga kini tak kunjung dieksekusi.
Kepala Dinas Infokom, Persandian dan Statistik Kuansing juga dinilai tidak mampu melaksanakan kegiatan yang sudah ditetapkan dalam APBD Kuansing tahun ini.
Selanjutnya Kepada BPKAD Kuansing, sebelumnya DPRD Kuansing menyorosoti, kegunaan dana dari APBD sebesar Rp 2 Miliar Karena dalam hearing Komisi II dengan BPKAD beberapa waktu, kepala BPKAD dinilai tak dapat menjelaskan persoalan dana tersebut.
Larshen Yunus menilai, selayaknya Bupati Kuansing Suhardiman Amby melakukan evaluasi terhadap kinerja para anak buahnya tersebut. Para pimpinan OPD yang cakap dan kreatif harusnya diberikan kesempatan memegang jabatan demi terwujud Kuansing Bermarwah.
"Kita minta Bupati Kuansing segera mencari sosok ASN yang betul-betul bisa membantu tugas seorang kepala daerah, serta mempunyai gagasan dan ide ide cemerlang demi kemajuan daerah Kuansing," kata Larshen Yunus, yang merupakan Alumni dari Sekolah Vokasi Mediator, PMI Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
Bupati Kuansing Suhardiman Amby ketika dikomfirmasi menjelaskan, sebelumnya Ia mengaku sudah rakor bersama seluruh Kepala OPD Kuansing, dan untuk hasilnya tertulisnya dan ada sama Asisten II Maisir untuk Kepala Dinas, dan kalau untuk Camat sama ada Asisten III Muradi.
"Untuk bahan disitu sudah jelas capaian kinerja, baik fisik maupun keuangan, kita lihat nanti progres kerja kedepan sudah dirumuskan, apa masalahnya, rumusan di OPD apa solusi dan kapan berapa lama eksekusinya. Dan dalam waktu dekat akan ada rotasi dan mutasi," tukasnya.
Editor : Roder
