Hadir dalam kesempatan, Pj Ketua TP PKK Inhil Hj. Katerina Susanti Herman, Unsur Forkopimda, Anggota DPRD Inhil, Kaban Kesbangpol Inhil, HM. Aripin beberapa Pimpinan OPD, Camat, Alim Ulama, dan keluarga besar H. Zainal Sindo serta undangan.
Peresmian Mushalla Al-Zayn 1 itu ditandai dengan pembukaan plang papan nama dan penandatanganan pelakat oleh Pj Bupati Herman didampingi oleh Ketua Pembina Yayasan Bakti Putra Sindo yakni H. Zainal Sindo.
H. Zainal Sindo mengatakan, pembangunan Mushalla ini diawali dengan peletakan batu pertama pada tanggal 9 Mei 2021. Hingga saat ini kurang lebih memakan waktu 3 tahun prosesnya.
Sesuai dengan namanya, Al-Zayn, dalam terjemahan bahasa arab memiliki arti keindahan, perhiasan, keagungan, dan keunggulan, Ia brharap Mushalla Al-Zayn ini mampu meningkatkan ketaqwaan kepada Allah, memperindah akhlak sesama Muslim dalam bingkai ukhuwah Islamiyah.
"Selain itu, harapan saya dengan adanya Mushalla Al-Zayn bisa menjadi perhiasan yang memperindah wajah Kota Tembilahan," tambahnya.
Sementara Pj Bupati Herman mengawali sambutannya menyampaikan rasa syukur dan bangganya bisa meresmikan Mushalla termegah yang ada di Tembilahan.
"Mudah-mudahan dengan adanya Mushalla Al-Zayn 1 ini menjadi pemicu bagi kita, khususnya Pemerintah Kabupaten untuk membenahi pembangunan Mushalla ataupun Masjid yang masih membutuhkan perhatian," ujar Pj Bupati.
Seperti halnya Islamic Center yang sampai saat ini belum selesai, dikesempatan itu Beliau memohon do'a dan dukungan, bahwa Pemerintah Kabupaten berencana untuk menuntaskannya. (***)
