RIAUTODAYS, Tempuling - Dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), pasangan calon bupati Haji Herman dan Yuliantini menggelar kampanye dialogis yang berlangsung di rumah salah satu tokoh masyarakat Desa Rumbai Jaya pada Kamis (24/10/2024).
Acara ini berhasil menarik perhatian ratusan warga setempat, yang datang dengan antusias untuk menyampaikan aspirasi dan mendengarkan visi serta misi pasangan calon.
Junaidi, Ketua Harian Paslon Nomor 4, mengawali kampanye dengan penekanan pada pentingnya menjaga kebhinekaan di Kabupaten Indragiri Hilir. Dalam penyampaiannya, ia mengajak seluruh masyarakat untuk bersatu dan tidak membedakan satu sama lain berdasarkan suku, ras, dan bangsa serta Agama.
“Kita harus ingat bahwa Inhil adalah miniatur Indonesia. Keberagaman adalah kekuatan kita,” ungkapnya dengan tegas, menegaskan bahwa toleransi dan persatuan adalah kunci untuk menciptakan masyarakat yang harmonis.
Visi yang diusung oleh pasangan calon “Inhil Hebat,” bertujuan untuk memprioritaskan pembangunan infrastruktur dan sektor pertanian. Junaidi menjelaskan bahwa perbaikan infrastruktur, seperti jalan dan fasilitas umum, akan membuka akses bagi masyarakat dan meningkatkan produktivitas pertanian, yang merupakan sumber utama penghidupan di daerah tersebut.
“Dengan infrastruktur yang baik, kita dapat memastikan petani dapat mengangkut hasil pertanian mereka dengan lebih mudah, yang pada akhirnya akan mensejahterakan masyarakat,” katanya.
Haji Herman, dalam kesempatan tersebut, juga menceritakan pengalamannya selama menjabat sebagai penjabat bupati. Ia mengaku telah banyak mendengar keluhan dari masyarakat, terutama terkait masalah tenggelamnya tanaman kelapa, yang menjadi komoditas penting bagi penduduk setempat.
“Saya memahami kesulitan yang dihadapi masyarakat, dan saya berkomitmen untuk mencari solusi yang efektif. Kami akan melibatkan masyarakat dalam setiap tahap perencanaan dan pelaksanaan program,” tegasnya.
Sesi tanya jawab menjadi bagian penting dari kampanye ini, di mana warga diberi kesempatan untuk mengemukakan harapan dan keluhan mereka.
Beberapa warga meminta perhatian terhadap penggalian dan normalisasi di lima dusun yang sering mengalami banjir, serta perbaikan akses jalan untuk menunjang aktivitas pertanian.
Salah satu warga juga menekankan pentingnya perhatian lebih terhadap tempat ibadah agar dapat digunakan dengan baik.
“Kami berharap ada upaya untuk memperbaiki akses ke tempat ibadah dan mendukung kegiatan keagamaan di sini,” ungkapnya.
Respon terhadap aspirasi masyarakat sangat positif. Haji Herman berkomitmen akan mengakomodasi semua masukan tersebut dalam program kerjanya jika terpilih sebagai bupati.
“Saya dan Yuliantini berkomitmen untuk mendengarkan suara rakyat. Kami ingin bekerja sama dengan masyarakat dalam mewujudkan Kabupaten Indragiri Hilir yang lebih baik,” ujarnya dengan semangat.
Kampanye dialogis ini bukan hanya sebagai ajang sosialisasi, tetapi juga berfungsi untuk membangun hubungan yang lebih dekat antara calon pemimpin dan masyarakat.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjembatani komunikasi antara pemerintah dan warga, sehingga semua pihak dapat berkolaborasi demi kemajuan daerah.
Di akhir acara, Haji Herman dan Yuliantini mengajak seluruh peserta untuk berdoa bersama, memohon keselamatan dan kemajuan bagi daerah mereka.
Harapan masyarakat terhadap kepemimpinan pasangan ini semakin menguat, dengan keyakinan bahwa mereka dapat membawa perubahan positif dan meningkatkan kualitas hidup di Kabupaten Indragiri Hilir ke depan.
Semangat kebersamaan yang ditunjukkan dalam acara ini menjadi harapan baru bagi masyarakat, bahwa dengan kerja keras dan kerjasama, masa depan yang lebih baik dapat diwujudkan. (*)