Peningkatan ini diperkirakan mencapai 2,9 persen, dengan konsumsi BBM jenis Gasoline yang lebih banyak dipergunakan masyarakat untuk perjalanan liburan.
"Seiring dengan peningkatan mobilitas selama Nataru, kami memproyeksikan ada kenaikan konsumsi BBM jenis Gasoline, seperti Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo," ujar Area Manager Communication, Relation, & CSR PT Pertamina Patra Niaga Sumbagut, Susanto August Satria, Senin (16/12/2024).
Menurut Satria, konsumsi BBM jenis Gasoline di Riau diperkirakan akan mencapai 2.831 Kilo Liter (KL) per hari, meningkat dari rata-rata kebutuhan normal yang hanya 2.752 KL per hari.
Namun, untuk konsumsi Gasoil (Solar, Dexlite, dan Pertamina Dex), diprediksi ada penurunan 6,9 persen karena adanya pembatasan operasional kendaraan angkutan barang.
Selain BBM, kebutuhan LPG untuk rumah tangga juga diperkirakan meningkat sebesar 3,9 persen, mencapai 743 Metrik Ton (MT) per hari, sementara konsumsi Avtur diprediksi melonjak hingga 21 persen, dengan kebutuhan harian diperkirakan mencapai 166 KL.
Untuk memastikan distribusi energi tetap lancar selama periode libur panjang, Pertamina telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Nataru yang akan beroperasi dari 16 Desember 2024 hingga 9 Januari 2025.
Satria menambahkan, stok BBM dan LPG di wilayah Riau dalam keadaan aman, dan seluruh infrastruktur pendukung telah disiapkan, termasuk 87 SPBU Siaga, 202 Agen LPG Siaga, serta mobil tangki dan Pertashop di jalur-jalur mudik dan wisata.
"Selain itu, kami bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti Pemerintah Daerah, TNI, Polri, dan Hiswana Migas untuk memastikan distribusi energi berjalan dengan lancar," katanya.
Masyarakat dapat mengakses informasi terkait produk Pertamina melalui layanan Call Center di nomor 135. (***)
